Analisis Efisiensi Sludge Centrifuge Guna Pengendalian Losses Minyak Kelapa Sawit Di Stasiun Klarifikasi

Authors

  • Bagus Nugroho Institut Pertanian STIPER
  • Nuraeni Dwi Dharmawati Institut Pertanian STIPER
  • Kuni Faizah Institut Pertanian STIPER

DOI:

https://doi.org/10.36815/majamecha.v3i2.1547

Keywords:

buffer tank, losses minyak, light phase, heavy phase, oil wet based

Abstract

Isu kehilangan minyak sawit akibat rangkaian proses pada pabrik kelapa sawit merupakan permasalahan yang perlu diatasi. Sludge centrifuge merupakan unit penyaring pada stasiun klarifikasi yang dapat menurunkan losses minyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sludge centrifuge dalam mengutip minyak di PT. Eka Dura Indonesia. Sampel sebanyak 100 ml diambil dari buffer tank sebagai input pada sludge dengan kandungan minyak (14,53%), emulsi (10,93%), air (60,33 %) dan NOS (20,60%). Keluaran dari sludge centrifuge berupa light phase dan heavy phase. Light phase memiliki komposisi (13,47%), emulsi (10,50%), air (59,10%) dan NOS (16,93%). Heavy phase terdiri dari oil wet basis (OWB) dan oil dry basis (ODB). Oil wet basis (OWB) merupakan penanda terjadinya kehilangan minyak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa OWB/minyak sebesar 0.82%. Hal tersebut sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pabrik yakni dibawah 1 %. Selanjutnya kandungan minyak total pada sludge umpan memiliki korelasi positif dengan kandungan minyak light phase sludge centrifuge (R = 0,996).

 

References

Bariyah, K., Andarwulan, N., & Hariyadi, P. (2017). Pengurangan Kadar Digliserida dan Asam Lemak Bebas dalam Minyak Sawit Kasar Menggunakan Adsorben. AgriTECH, 37(1), 49–59. https://doi.org/10.22146/AGRITECH.17009

Dadi. (2021). Oil Palm Plantation Expansion?: An Overview of Social and Ecological Impacts in Indonesia. Budapest International Research and Critics Institute -Journal, 4(3), 6550–6562. https://doi.org/https://doi.org/10.33258/birci.v4i3.2469

Darma, A. Y., Laila, L., & Karuniawan, A. (2021). Penggunaan Metode Failure Mode and Effect Analysis Untuk Mengidentifikasi Kegagalan dan Pemilihan Tindakan Perawatan (Kasus Stasiun Klarifikasi Pabrik Kelapa Sawit Langling). Jurnal Vokasi Teknologi Industri, 3(1), 31–35. https://doi.org/10.36870/jvti.v3i1.226

Feintrenie, L., Chong, W. K., & Levang, P. (2010). Why do Farmers Prefer Oil Palm? Lessons Learnt from Bungo District, Indonesia. Small-Scale Forestry 2010 9:3, 9(3), 379–396. https://doi.org/10.1007/S11842-010-9122-2

Imam, P., Santoso, Berd, I., & Kasim, A. (2018). Model Prediksi Mutu Perebusan Tandan Buah Segar Sawit Pada Berbagai Ukuran Berat , Tingkat Kematangan Buah, dan Masa Rebusnya untuk Sterilizer Horizontal. Prosiding Seminar Nasional PERTETA, 37–57.

Masruroh, L., & Mardesci, H. (2021). Proses Perebusan Kelapa Sawit pada Stasiun Sterilizer (Studi Kasus pada PT. Bakti Sarimas PKS 2 Ibul, Riau. Jurnal Teknologi Pertanian, 10(1), 43–48.

Nugroho, A. (2019). Teknologi Agroindustri Kelapa Sawit. Lambung Mangkurat University Press.

Rizqi, D., Debiyani, R., Iskandar, R. F., & Ramdono, A. (2018). Upgrading Vertikal Clarifier Tank dengan Penambahan Buffle Plat untuk Pengoptimalisasi Kinerja Vertical Vlarifier Tank pada Sistem Pengolahan Minyak Kelapa Sawit. E-Proceeding of Engineering, 5(3), 5993–6000.

Rusmar, I., Rachmiadji, I., & Lestari, S. (2019). Estimasi Potensi Kerugian Berdasarkan Kehilangan Minyak (Losses) Pada Proses Pengolahan Crude Palm Oil (CPO) Di PKS Sumatera Indonesia. Ready Star, 194–200. https://ptki.ac.id/jurnal/index.php/readystar/article/view/55

Downloads

Published

2021-12-13

How to Cite

Nugroho, B. ., Dharmawati, N. D., & Faizah, K. (2021). Analisis Efisiensi Sludge Centrifuge Guna Pengendalian Losses Minyak Kelapa Sawit Di Stasiun Klarifikasi. Majamecha, 3(2), 127–139. https://doi.org/10.36815/majamecha.v3i2.1547

Issue

Section

Articles