Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dalam Rangka Sekolah Penggerak Tingkat SD di Mojokerto
Keywords:
Kurikulum, Pendidikan, PembelajaranAbstract
Kurikulum Merdeka merupakan langkah strategis dalam rangka perubahan pardigma belajar di tingkat SD, SMP dan SMA. Komponen utama kurikulum Merdeka jika dibandingkan dengan kurikulum sebelumnya adalah Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Selain itu, fokus utama kurikulum ini adalah berpusat pada peserta didik dengan berdasarkan asessmen formatif maupun sumatif, berdasarkan jenjang dan fase pendidikan. Pada kurikulum ini, satuan pendidikan diberikan kebebasan dalam melakukan adaptasi kurikulum berdasarkan kondisi spesifik yang ada di lingkungan masing-masing. Elemen Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran disusun oleh masing-masing satuan pendidikan dengan muatan lokal yang memiliki makna dengan kondisi lingkungannya. Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah transformasi dalam proses pendidikan ‘klasik’ menjadi pendidikan yang bermakna dan kontekstual, dalam rangka menghasilkan peningkatan kompetensi peserta didik tanpa meninggalkan karakter Pancasila dan budaya lokal masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dan diskusi, pelatihan secara daring, in-house training pada masing-masing satuan pendidikan, dilanjutkan dengan proses pendampingan dalam kurun waktu 1 tahun, untuk kemudian dilaksanakan implementasi skala penuh di masing-masing satuan pendidikan
References
Kemendikbudristek. 2021. Presentasi Sosialisasi Kurikulum Merdeka. Jakarta :
Kemendikbudristek, Jakarta.
Pusat Asesmen dan Pembelajaran. 2021. Paparan Pembelajaran Paradigma Baru,
Kemendikbudristek, Jakarta.
SK Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No.008/H/KR/2022
tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang
Pendidikan Dasar, Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum
Merdeka, Jakarta.
SK Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No.009/H/KR/2022
tentang Dimensi, Elemen, dan Sub-Elemen Profil Pelajar Pancasila pada
Kurikulum Merdeka, Jakarta.
Una, Muna. 2021, Laporan Analisis Angket Bimbingan Dan Konseling, Guepedia
press, Banjarmasin, Indonesia.
Wahyu Setiyadi, Muhammad. 2017. Pengembangan Modul Pembelajaran Biologi
Berbasis Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa,
Jurnal of Educational Science and Technology (EST) Vol. 3, no. Vol.
/2017: Hal. 104, Bandung.
Yohanes, Feri, and Sutriyono, 2018. Analisis Pemahaman Konsep Berdasarkan
Taksonomi Bloom Dalam Menyelesaikan Soal Keliling Dan Luas
Segitiga
Bagi Siswa Kelas VIII, Jurnal Mitra Pendidikan Vol. 2, no. 1: Hal. 26, Semarang.
Yulianik, Agus, and Mohammad Syahidul Haq, 2021, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Kurikulum Cambridge Pada 3 Sekolah Dasar
Di Kabupaten Tulungagung, Jurnal Manajemen Pendidikan Vol. 1, no. 1
:Hal. 3-4., UNY, Yogjakarta.
Rahayu, H. (2020). Coaching And Training Skills Participants Of Pkh Program In
Developing Pottery Products At Tondowulan Village, Plandaan, Jombang. Ijcde
(Indonesian Journal Of Community Diversity And Engagement), 1(1), 65-70.