ANALISA KUALITAS AIR HUJAN UNTUK KEPERLUAN DOMESTIK DI DESA PLOSOBUDEN, DEKET, LAMONGAN
Keywords:
Clean water, Water Conservation, Rainwater HarvestingAbstract
Desa Plosobuden, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan air bersih untuk keperluan rumah tangga karena keterbatasan sumber daya air tanah. Salah satu alternatif yang dapat diterapkan adalah pemanfaatan air hujan sebagai sumber air rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelayakan pemanfaatan air hujan di wilayah tersebut dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan fokus pada aspek kuantitas, kualitas, serta analisis sosial ekonomi dan lingkungan. Penelusuran literatur menggunakan kata kunci seperti pemanenan air hujan, pemanfaatan air rumah tangga, studi kelayakan, dan pengelolaan air pedesaan pada basis data terpercaya seperti Scopus, ScienceDirect, dan Google Scholar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata curah hujan tahunan di Desa Plosobuden cukup mendukung penampungan air hujan dengan potensi tangkapan hingga 1200 m³/tahun per hektar atap. Analisis kualitas air hujan menunjukkan bahwa air hujan di wilayah ini memenuhi baku mutu air rumah tangga setelah melalui proses penyaringan sederhana. Dari segi ekonomi, sistem pemanenan air hujan memiliki nilai ekonomi yang signifikan dengan biaya pemasangan awal yang relatif terjangkau dan waktu pengembalian modal rata-rata 3-5 tahun. Dengan mempertimbangkan ketersediaan sumber daya, kelayakan kualitas, dan efisiensi biaya, pemanfaatan air hujan terbukti layak untuk diterapkan di Dusun Buden, Desa Plosobuden. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan infrastruktur pemanenan air hujan dan edukasi masyarakat untuk mendorong penerapan yang berkelanjutan. Temuan ini berpotensi menjadi solusi inovatif untuk meningkatkan akses air bersih di daerah pedesaan yang memiliki keterbatasan sumber daya air tanah.